Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo telah meluncurkan dua program dalam pembukaan Indonesia Sharia Economic Festival (ISEF) ke-10 tahun 2023. Peluncuran tersebut secara resmi dilakukan oleh Wakil Presiden Republik Indonesia (RI) Ma’ruf Amin.
Dua program yang diluncurkan adalah Satu Wakaf Indonesia (SWI) dan Master Plan Industri Halal Indonesia (MPIHI) 2023-2029. MPIHI digunakan sebagai referensi bersama pengembangan industri halal Indonesia dengan tujuan mewujudkan visi Indonesia sebagai pusat produsen halal terkemuka di dunia.
SWI adalah aplikasi yang mengintegrasikan platform dari berbagai badan/lembaga wakaf dan amil zakat di Indonesia. Aplikasi ini bertujuan untuk menjangkau masyarakat lebih luas dalam melakukan mobilisasi dana dan aset, serta mendorong inklusi berkelanjutan. Platform ini memudahkan masyarakat dalam melakukan wakaf karena dapat diakses secara online, di manapun, dan berapapun jumlah nominal yang dikeluarkan.
Dalam acara tersebut, Gubernur Perry juga mengumumkan beberapa kebaruan dalam penyelenggaraan ISEF 2023. Pertama, peningkatan skala penyelenggaraan melalui International Modest Fashion Festival (IN2MF) sebagai fashion modest terbesar. Acara ini akan menghadirkan 178 desainer dan akan menggelar 18 kali pergelaran fashion show.
Kemudian, untuk mempromosikan konsumsi makanan halal, Indonesia Internasional Halal Chef Competition (IN2HCC) akan diselenggarakan sebagai kompetisi chef berskala internasional. Tujuannya adalah mempromosikan kuliner halal Indonesia kepada dunia dan memperkuat ekosistem produk halal.
Selanjutnya, penguatan kolaborasi domestik dan internasional dilakukan melalui penyelenggaraan Trade Expo Indonesia (TEI) yang diikuti oleh potensial buyer dari berbagai negara.
Gubernur BI mengajak seluruh pimpinan lembaga, perbankan, perusahaan akademisi, para ulama dan santri, serta masyarakat luas untuk hadir dan mendukung ISEF 10 tahun 2023.
ISEF ke-10 akan diselenggarakan selama sepekan di Jakarta Convention Center mulai tanggal 25-29 Oktober 2023. Acara ini meliputi seminar bertaraf nasional dan internasional, business matching, showcase internasional, eksibisi, serta berbagai kompetisi. Tema yang diangkat pada tahun ini adalah “Accelerating Sharia Economy and Finance through Digitalization for Inclusive and Sustainable Growth”.
Sumber: ANTARA News