Citi Indonesia memberikan fasilitas pinjaman sebesar Rp650 miliar untuk PT Permodalan Nasional Madani (PNM) guna memperkuat komitmen perusahaan terhadap inklusi keuangan. Hal itu menandai peningkatan yang signifikan dari fasilitas pinjaman awal sebesar Rp150 miliar yang diberikan Citi Indonesia kepada PNM pada Maret 2023.
“Misi Citi adalah untuk berkontribusi pada pertumbuhan dan kemajuan ekonomi di komunitas dimana kami bekerja. Fasilitas ini akan berpengaruh pada lebih dari 200 ribu pengusaha mikro di Indonesia yang sebagian besar adalah perempuan dan mereka masing-masing berperan penting dalam mendukung keluarga dan komunitas mereka,” kata Direktur Utama Citi Indonesia Batara Sianturi dalam keterangan di Jakarta, Selasa.
Berdasarkan catatan Bank Indonesia (BI), perkembangan potensi Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Indonesia tidak terlepas dari dukungan sektor perbankan dalam penyaluran kredit kepada UMKM. Per Agustus 2023, pertumbuhan kredit UMKM mencapai 8,90 persen secara tahunan (yoy), terutama berasal dari segmen mikro.
Batara mengatakan, pemberian fasilitas pinjaman Citi Indonesia diharapkan dapat berkontribusi terhadap tujuan pendanaan sosial Citi, termasuk memperluas akses terhadap kebutuhan dasar bagi 15 juta rumah tangga berpenghasilan rendah di seluruh dunia, termasuk di antaranya 10 juta perempuan, pada tahun 2025.
Di lain pihak, Direktur Perencanaan Strategis dan Keuangan PT PNM Ninis Kesuma Adriani mengatakan, PNM telah menjadi garda terdepan dalam mendorong pemberdayaan ekonomi. Dengan portfolio pinjaman yang kuat sebesar Rp41.4 triliun, PNM telah memainkan peran vital dalam memfasilitasi pertumbuhan ekonomi dan stabilitas bagi bisnis mikro di Indonesia.
“Kolaborasi bersejarah antara Citi Indonesia dan PNM ini memiliki implikasi strategis yang beragam. Selain memperdalam hubungan antara Citi Indonesia dan PNM, juga memperkuat lanskap keuangan bagi Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) di Indonesia,” ujar Ninis.
Pada 2021, Citi mengumumkan komitmen global sebesar 1 triliun dolar AS untuk keuangan berkelanjutan pada 2030, yang mana sejak 2020 hingga 2022 telah mendanai dan memfasilitasi keuangan berkelanjutan sebesar 348,5 miliar dolar AS secara global.
Citi telah memfasilitasi berbagai transaksi penting di seluruh dunia, termasuk di Indonesia, untuk mendukung percepatan pembangunan ekonom berkelanjutan yang inklusif. Transaksi tersebut mendukung kriteria sosial Citi dalam hal inklusi ekonomi yakni dalam meningkatkan akses ke kredit dan layanan keuangan bagi komunitas rentan atau kurang terlayani, termasuk pembiayaan UMKM, serta kriteria keberagaman dan kesetaraan yang berfokus pada perempuan.
Pewarta: Bayu Saputra
Editor: Ahmad Buchori
COPYRIGHT © ANTARA 2023