Jakarta – Presiden terpilih untuk periode 2024-2029, Prabowo Subianto, menyatakan rasa terima kasihnya kepada Dewan Eksekutif Nahdlatul Ulama (PBNU) atas dukungan dan komitmen mereka terhadap pemerintahan yang akan datang.
Prabowo menyampaikan ucapan tersebut selama acara Halal Bihalal 1445 H PBNU yang diadakan di Gedung Pusat PBNU, Jl. Kramat Raya No. 164, Jakarta Pusat, pada hari Minggu (28/4).
Menurut Prabowo, tantangan masa depan yang dihadapi Indonesia tidaklah mudah, sehingga memerlukan komitmen dan kerja sama yang erat, termasuk dengan PBNU.
“Tantangan yang kita hadapi tidaklah semakin mudah atau sederhana. Dengan undangan Presiden Jokowi untuk bergabung dengan pemerintahannya, saya telah terlibat secara langsung dalam diskusi dan keputusan yang diambil oleh Presiden Jokowi. Memang, tugas pemerintah, tugas memperoleh kepercayaan rakyat, harus benar-benar melayani kepentingan seluruh rakyat Indonesia,” kata Prabowo.
“Alhamdulillah, rakyat telah mempercayakan tim Prabowo-Gibran, namun kami hanyalah figur; tidak mungkin hanya dua orang untuk menyelesaikan masalah-masalah bangsa,” lanjutnya.
Oleh karena itu, keterlibatan kader PBNU dan organisasi Islam inklusif lainnya sangat penting untuk bergandengan tangan bersama.
Dengan demikian, menurut Prabowo, fondasi akan menjadi lebih kuat ketika semua elemen bergabung untuk menjaga bangsa dan negara, guna melindungi kekayaan Indonesia.
“Kami merasa bahwa tugas utama kami adalah menjaga kekayaan Indonesia agar dapat dinikmati oleh semua rakyat Indonesia. Oleh karena itu, strategi yang diinisiasi oleh Jokowi dianggap sebagai fondasi yang sangat kuat, dan kami akan membangun atas fondasi tersebut,” tutup Prabowo.