Chengdu, China (ANTARA) – Chou Tien Chen, tunggal putra Taiwan, mengungkapkan bahwa keberanian dan keteguhan hati menjadi faktor utama dalam memenangkan pertandingan perempat final Piala Thomas 2024 melawan Viktor Axelsen dari Denmark. Pertandingan yang berlangsung di Chengdu Hi Tech Zone Sports Center Gymnasium, Chengdu, China, berakhir dengan kemenangan Chou dalam rubber game yang ketat dengan skor 21-19, 14-21, 21-19.
“Saya menyadari bahwa saya mungkin tidak sekuat Axelsen, namun saya berusaha yang terbaik dalam setiap pukulan, reli, dan mendapatkan setiap poin,” kata Chou setelah pertandingan.
Chou juga mengatakan bahwa dia tidak memiliki harapan khusus saat menghadapi pemain yang meraih medali emas Olimpiade Tokyo 2020 tersebut. Dia hanya fokus pada membangun kepercayaan diri bahwa dia mampu memberikan perlawanan sengit.
“Saya tidak memiliki harapan. Yang terpenting bagi saya adalah semangat juang tinggi. Itulah yang saya kembangkan, memberikan yang terbaik, dan tetap fokus,” kata Chou yang berusia 34 tahun.
Taiwan, yang akan bertanding melawan Indonesia di babak semifinal, dianggap sebagai “kuda hitam” dalam ajang bulu tangkis beregu dunia ini. Di pertandingan perempat final, Taiwan berhasil mengalahkan Denmark dengan skor 3-1, dengan dua kemenangan dari pasangan ganda putra Lee Yang/Wang Chi Lin dan Lee Jhe Huei/Yang Po Hsuan.
Menanggapi julukan “kuda hitam” tersebut, Chou menyatakan bahwa dia hanya fokus untuk bermain sebaik mungkin pada pertandingan berikutnya.
“Kita lihat saja apakah kami bisa menjadi ‘kuda hitam’ sesuai dengan yang dikatakan orang,” kata Chou.
Pertandingan semifinal antara Taiwan dan Indonesia dijadwalkan berlangsung besok pukul 16.00 WIB.
Referensi:
– Fajar/Daniel pastikan Indonesia lanjutkan langkah ke semifinal
– Ester akhiri penantian 14 tahun Indonesia lolos semifinal Piala Uber
Penulis: Arnidhya Nur Zhafira
Editor: Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2024