Pekan Olahraga Nasional (PON) edisi ke-21 di Aceh dan Sumatra Utara akan digelar pada 8 hingga 20 September 2024. Pertandingan tersebut akan mempertandingkan 67 cabang olahraga, dengan 33 cabang di Aceh dan 34 cabang di Sumatra Utara.
Pada PON pertama kali diadakan pada 9-12 September 1948 di Solo, yang dipimpin oleh Sri Sultan Hamengku Buwono IX sebagai ketua penyelenggara. Ide pembentukan PON muncul setelah Indonesia gagal berpartisipasi di Olimpiade London karena beberapa alasan, seperti belum terdaftar sebagai anggota PBB, PORI belum terdaftar sebagai anggota IOC, dan Inggris tidak mengakui kemerdekaan Indonesia saat itu.
Pada PON I, diadakan di Solo, Jawa Tengah, diikuti sekitar 600 atlet dari 13 daerah. Beberapa cabang olahraga yang dipertandingkan antara lain atletik, bola basket, voli, bulutangkis, panahan, pencak silat, renang, sepak bola, dan tenis. Keberhasilan penyelenggaraan PON I memberikan kebanggaan bagi Indonesia dan mendorong untuk menyelenggarakan PON secara berkala setiap empat tahun.
Sejarah PON menggambarkan perjalanan panjang dalam upaya memajukan olahraga di Indonesia. Dengan adanya PON, atlet-atlet Tanah Air memiliki kesempatan untuk berkompetisi, mengukir prestasi, dan mengharumkan nama Indonesia di kancah internasional.
