Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat inklusi keuangan masyarakat mengalami peningkatan dalam empat tahun terakhir. Hal ini menunjukkan bahwa akses masyarakat terhadap layanan keuangan semakin meningkat.
Menurut data yang dirilis oleh OJK, jumlah masyarakat yang menggunakan layanan keuangan seperti tabungan, kredit, dan asuransi terus bertambah setiap tahun. Hal ini menunjukkan bahwa kesadaran akan pentingnya memiliki akses terhadap layanan keuangan semakin meningkat di kalangan masyarakat.
OJK juga terus melakukan berbagai program dan kebijakan untuk meningkatkan inklusi keuangan di Indonesia. Salah satunya adalah dengan mempermudah akses masyarakat terhadap layanan keuangan melalui teknologi digital.
Dengan adanya peningkatan inklusi keuangan ini, diharapkan masyarakat dapat lebih mudah mengelola keuangan mereka dan merencanakan masa depan yang lebih baik. Sehingga, inklusi keuangan ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi pertumbuhan ekonomi masyarakat secara keseluruhan.