Tim Boccia Indonesia telah membuat sejarah dengan meraih medali di Paralimpiade Paris 2024 setelah berhasil mencapai final dalam nomor individu BC2 putra.
Keberhasilan ini sangat istimewa karena merupakan kali pertama Indonesia mengirimkan perwakilan dalam cabang olahraga Boccia di Paralimpiade dan langsung memastikan medali.
Empat atlet yang mewakili Indonesia dalam cabang olahraga Boccia di Paralimpiade Paris 2024 adalah Gischa Zayana, Muhammad Afrizal Syafa, Felix Ardi Yudha, dan Muhammad Bintang Satria Herlangga. Dari keempatnya, Bintang Satria Herlangga berhasil mencapai final dalam nomor individual BC2 putra, memastikan setidaknya satu medali untuk Indonesia.
Bintang berhasil mencapai final setelah mengalahkan wakil Slovakia, Robert Mezik, dengan skor 6-1 di South Paris Arena 1 pada Minggu (1/9) sore WIB. Dia akan bersaing untuk medali emas melawan wakil Thailand, Worawut Saengampa pada Senin (2/9) dini hari WIB.
Keberhasilan ini disambut dengan antusiasme besar mengingat ini merupakan penampilan perdana Indonesia dalam cabang olahraga Boccia di Paralimpiade. Tim Boccia Indonesia telah berada di Paris sejak awal Agustus dan hasilnya terbukti positif.
Selain Bintang, Indonesia masih memiliki peluang untuk meraih medali dari nomor individual BC2 putri dan putra. Gischa Zayana akan bersaing untuk medali perunggu melawan wakil Britania Raya, Claire Taggart. Sementara itu, Muhammad Afrizal Syafa akan bertanding dalam pertandingan medali perunggu melawan wakil Britania Raya, David Smith.
Selain nomor individual, Tim Boccia Indonesia juga akan berkompetisi dalam nomor team BC1 dan BC2 mulai Selasa (3/9). Harapan besar masih tertuju pada tim ini untuk terus meraih prestasi di Paralimpiade Paris 2024.