Kemenangan saat ini yang diraih oleh KTM sebagai tim MotoGP masih menjadi pengharapan untuk bisa terulang dalam waktu dekat. Pedro Acosta, pembalap Spanyol yang dianggap sebagai harapan besar KTM, mungkin akan membuat impian tersebut menjadi kenyataan pada tahun 2025. Setelah penampilan impresifnya bersama Tech3-GasGas pada tahun 2024, di mana dia meraih sembilan podium, Acosta terus menunjukkan performa terbaiknya pada tes awal MotoGP di beberapa sirkuit pada awal 2025. Dengan hasil finis yang cukup membanggakan, ia berhasil menjadi pembalap terdepan KTM.
Percaya diri dalam keberhasilan Acosta, Direktur Motorsport KTM, Pit Beirer, berharap salah satu dari empat pembalap pabrikannya mampu finis di tiga besar kejuaraan dunia. Bersama Brad Binder, Maverick Vinales, dan Enea Bastianini, Acosta didukung penuh untuk meraih prestasi tersebut, dan Beirer yakin bahwa pembalap muda ini mampu mencapainya asalkan dapat menyelesaikan tantangan yang mungkin dia hadapi.
Dukungan dari Aki Ajo, manajer tim yang baru dan berpengalaman, diharapkan menjadi faktor kunci kesuksesan Acosta di musim ini. Ajo, yang sebelumnya sukses membimbing talenta seperti Miguel Oliveira dan Johann Zarco, memberikan keyakinan bahwa dia dapat meraih prestasi yang sama dengan Acosta. Walau Acosta masih muda, dia dikatakan memiliki kualitas dan kedewasaan yang luar biasa saat berada di lintasan, menyerupai beberapa pembalap sukses lainnya seperti Marc Marquez dan Jorge Lorenzo.
Meskipun demikian, Ajo tetap realistis dalam menilai potensi Acosta di kelas yang lebih tinggi, mengingat tidak semua juara dunia Moto3 dapat meraih kesuksesan yang sama di level yang lebih tinggi. Namun, keunggulan gaya berkendara Acosta yang memungkinkan dia untuk tetap tenang dan fokus dalam balapan memberikan harapan akan pencapaian besar yang bisa diraihnya. Dengan potensi dan pengalaman yang dimiliki, ada peluang besar bahwa Acosta bersama KTM akan menjadi ancaman serius di MotoGP pada tahun 2025.