Masyarakat perlu mewaspadai bahaya ular yang mungkin muncul setelah banjir. Berbagai jenis ular sering terlihat di Jakarta setelah banjir, termasuk piton, kobra, Cylindrophis ruffus, ular kepala dua, dan ular kadut yang merupakan ular air. Menurut ahli herpetologi BRIN, Amir Hamidy, ular muncul selama banjir untuk mencari tempat yang lebih tinggi. Seperti manusia, ular juga mencari tempat yang tidak tergenang banjir untuk menyelamatkan diri ke rumah atau bangunan lain.
Beberapa tips penting untuk waspada terhadap ular saat membersihkan pasca banjir antara lain hati-hati saat mengangkat sampah, segera membersihkan area yang terkena banjir, memangkas rumput dan tumbuhan, menggunakan sepatu bot dan sarung tangan, mundur saat menemukan ular, membunuh ular berbisa jika terpaksa, dan membersihkan lantai rumah secara teratur. Menyapu dan mengepel rumah setiap hari, serta menggunakan kapur barus di sudut rumah juga dapat membantu mencegah ular masuk ke dalam rumah. Dengan cara ini, masyarakat dapat mengurangi risiko bertemu dengan ular setelah banjir dan menjaga keamanan lingkungan sekitar.