Perbankan Indonesia tetap memiliki fundamental yang cukup solid, meski sempat mengalami gejolak kinerja saham baru-baru ini. Direktur Utama PT Bank SMBC Indonesia Tbk, Henoch Munandar, yakin bahwa fundamental ini masih kokoh. Gejolak tersebut diduga disebabkan oleh persepsi pasar, namun pertumbuhan double digit yang telah ditunjukkan oleh perbankan Indonesia dalam beberapa tahun terakhir menunjukkan kinerja positif. Meskipun saat ini pertumbuhan berada pada kisaran single digit, Henoch tetap optimis dengan kinerja perbankan dalam jangka menengah. Hal ini terbukti dengan permodalan perbankan Indonesia yang masih secara fundamental unggul dibandingkan dengan perbankan regional lainnya. Meski terjadi penurunan pada Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dan harga saham perbankan akibat aksi jual investor asing, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) optimis bahwa kinerja industri perbankan akan tetap baik ke depan. Survei Orientasi Bisnis Perbankan OJK triwulan I 2025 menunjukkan Indeks Orientasi Bisnis Perbankan (IBP) masih berada dalam zona optimis, dan OJK terus mendorong industri perbankan untuk meningkatkan transparansi dan komunikasi proaktif kepada investor. Hal ini bertujuan untuk mengurangi information gap dan memperbaiki persepsi pasar terhadap kinerja industri perbankan. Selain itu, kerja sama dengan Bank SMBC Indonesia juga terbukti sukses dengan pertumbuhan laba yang positif.
Saham Bank Terkoreksi, Dirut SMBC Indonesia Optimis Fundamen Tetap Unggul

Read Also
Recommendation for You

Pengamat mata uang sekaligus Direktur Laba Forexindo Berjangka, Ibrahim Assuabi, menilai pelemahan nilai tukar (kurs)…

Satuan Tugas Pemberantasan Aktivitas Keuangan Ilegal Otoritas Jasa Keuangan (Satgas PASTI OJK) menyarankan agar masyarakat…

Wakil Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Wakil Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN/Bappenas), Febrian Alphyanto Ruddyard, mengungkapkan…

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) telah menerima total 40 laporan terkait entitas…

Keputusan Moody’s Investors Service untuk mempertahankan peringkat kredit Indonesia pada level Baa2 dengan outlook stabil…