Pedro Acosta, pembalap Red Bull KTM Factory Racing, enggan berubah strategi meskipun tak sesuai target dalam balapan perdana musim di Buriram. Meski start di posisi ketujuh, penampilannya dalam Sprint Race dan Grand Prix tak memuaskan, membuatnya tercecer di grup tengah. Kendati finis P6 dalam Sprint Race, Acosta menuturkan kekecewaannya setelah terjatuh pada balapan Grand Prix.
Dalam sesi jumpa pers, Acosta menjelaskan rasa frustasinya atas kejadian tersebut. Meski demikian, ia berhasil mengangkat motornya dan menyelesaikan balapan. Meski begitu, hasil akhir pekan ini jauh dari harapannya. Meski krisis keuangan menimpa KTM, Acosta belum merasakan dampaknya dalam performa balapannya. Brad Binder yang meraih P8 dan Enea Bastianini di posisi kesembilan diharapkan membawa kebaikan.
Acosta menegaskan fokus untuk memahami momen start yang selalu membuatnya kerepotan. Meski memulai tahun dengan start yang kurang baik, Acosta optimistis bisa memperbaiki performa di balapan mendatang. Dengan dua minggu jeda sebelum balapan berikutnya, pembalap muda ini berharap bisa memperbaiki banyak hal.