Badan Pengelola Keuangan Kabupaten Aceh Tengah, Provinsi Aceh, sedang melakukan langkah-langkah untuk mencegah kebocoran Pendapatan Asli Daerah (PAD) melalui sektor pariwisata. Mereka memfasilitasi pengelola wisata untuk melakukan perforasi atau pengesahan media pungut yang akan diberikan kepada pengunjung. Hal ini merupakan mekanisme untuk mengendalikan pendapatan daerah. Langkah ini diambil dalam upaya untuk memastikan bahwa pendapatan daerah dapat dikelola dengan baik dan tidak terjadi kebocoran. Selain itu, langkah ini juga bertujuan untuk memberikan pengelola wisata kepercayaan untuk lebih transparan dalam mengelola pendapatan yang berasal dari sektor pariwisata. Aksi ini dilakukan untuk meningkatkan pengawasan dan kontrol dalam pengelolaan Pendapatan Asli Daerah.
BPK Aceh Tengah: Layanan Perforasi Baru untuk Objek Wisata

Read Also
Recommendation for You

Pemerintah Indonesia telah mengajukan proposal negosiasi tarif kepada Pemerintah Amerika Serikat (AS) dan juga memperkuat…

Gubernur Nusa Tenggara Barat, Lalu Muhamad Iqbal, telah resmi membentuk panitia seleksi pengurus baru Bank…

Menurut Direktur Utama PT Pegadaian, Damar Latri Setiawan, transaksi produk Tabungan Emas Pegadaian diperkirakan akan…

PT Sucorinvest Asset Management mengajak masyarakat dan investor untuk memahami arah kebijakan pemerintah dan kondisi…

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) tidak mengawasi atau mengatur Koperasi Desa/Kelurahan (Kopdes) Merah Putih yang tidak…