PortalMetroTV.info adalah situs berita yang menyajikan informasi terkini dan terpercaya dari berbagai bidang, termasuk politik, ekonomi, teknologi, hiburan, dan olahraga

Modus Penipuan Fake BTS Dibongkar oleh Komdigi

Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) mengungkap kasus penipuan fake base transceiver station (BTS) yang akhirnya terbongkar dan para pelaku berhasil ditangkap. Para pelaku melancarkan aksinya dengan menyebarkan SMS palsu berisi penipuan yang mengatasnamakan salah satu bank swasta serta menggunakan frekuensi secara ilegal. Beberapa Warga Negara Asing (WNA) asal China juga ditangkap oleh Bareskrim Polri karena terlibat dalam penipuan online dengan modus mengirim SMS phishing ilegal. Modus yang digunakan para pelaku ini ternyata tidak hanya terjadi di Indonesia, namun juga di negara lain seperti Thailand, China, dan Hongkong.

Para pelaku menggunakan alat rakitan fake BTS untuk menjalankan aksi penipuan mereka. Mereka memancarkan alat tersebut dari mobil berjenis MPV dan bergerak di area target operasi. Tim satgas berhasil melacak dan menerima SMS blast penipuan yang dikirim para pelaku ketika masuk ke area operasi, menunjukkan bahwa para pelaku berada dalam jarak yang dekat. Alat monitoring spektrum frekuensi juga menunjukkan adanya akses ilegal yang dilakukan oleh para pelaku.

Alat yang digunakan para pelaku bekerja dengan membajak frekuensi yang digunakan oleh seluler. Mereka mengirimkan SMS blast masking kepada para korban yang berisi link phishing, yang mengakibatkan rekening korban mereka dikuras. Kini, pihak Kementerian Komunikasi dan Digital bersama Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) sedang berupaya untuk menemukan solusi teknologi yang dapat mencegah praktik penipuan semacam ini. Ini adalah langkah jangka panjang untuk melindungi masyarakat dari penipuan berbasis SMS fake yang merugikan.

Source link