Grand Prix ketiga musim ini menunjukkan tanda-tanda optimisme untuk Tim Tech 3, meskipun mereka berada di posisi terakhir dalam klasemen. Meskipun mengalami masalah teknis dan penangguhan prosedur start, Maverick Vinales dan Enea Bastianini meraih poin di Austin, Texas. Vinales finis di urutan ke-14, sementara Bastianini finis di posisi ketujuh, capaian terbaiknya sepanjang musim ini.
Di MotoGP Thailand, Bastianini berada di posisi kesembilan, tetapi mengalami kecelakaan di Argentina. Penampilan tim di Q2 di Texas merupakan yang pertama tahun ini, dengan Vinales finis kesepuluh di grid. Hervé Poncharal, bos Tech 3, merasa senang dengan peningkatan performa Vinales dan kesempatan masuk Q2.
Meskipun Vinales memiliki perasaan baik di trek, masalah teknis mencegahnya menyelesaikan balapan dengan baik. Meskipun demikian, Poncharal termotivasi oleh optimisme Vinales dan melihat potensi yang lebih baik di balapan Qatar. Sementara itu, Bastianini berhasil meraih posisi ketujuh setelah memulai dari posisi ke-17 di grid.
Bastianini juga menunjukkan peningkatan dalam adaptasi dengan KTM, yang diakui oleh Poncharal sebagai “kemajuan” yang positif. Performa Bastianini yang solid di Texas menunjukkan potensi yang lebih besar untuk kedua pembalap Tech 3 di masa depan. Dengan kerjasama pembalap dan tim yang baik, Poncharal optimis dengan hasil yang lebih baik di balapan-baapn berikutnya.