Paus Fransiskus, atau Jorge Mario Bergoglio, telah meninggal dunia pada Senin, tepat setelah mengucapkan selamat Paskah di Lapangan Vatikan. Paus pertama dari Argentina tersebut masih dalam pemulihan dari infeksi pernapasan yang memaksanya dirawat di rumah sakit selama lebih dari sebulan sebelum kematiannya di kediamannya, Santa Marta. Dengan berakhirnya masa jabatan 12 tahun Paus Fransiskus sebagai pemimpin Gereja Katolik, terhitung sejak Ferrari terakhir kali memenangkan gelar Formula 1, statistik yang menarik muncul. Periode paus sebelumnya selalu berhubungan dengan kemenangan Ferrari di F1, mulai dari Paus Pius XII hingga Paus Benediktus XVI. Namun, setelah periode itu, Ferrari mengalami paceklik gelar yang berlanjut hingga saat ini. Meskipun demikian, selama masa kepemimpinan terakhir Paus Fransiskus, Ferrari berhasil meraih kemenangan di Le Mans pada 2023 dan 2024, yang tidak pernah terjadi pada masa pemerintahan sebelumnya. Dengan pertanyaan tentang siapa Paus selanjutnya dan apakah Ferrari akan mengakhiri kekeringan gelarnya, harapan terhadap transformasi di kedua bidang tersebut tetap bergantung pada masa depan.
Paus Fransiskus Menyertai Paceklik Ferrari: Sebuah Perspektif Unik

Read Also
Recommendation for You

Max Verstappen berhasil dominan dalam balapan Grand Prix Azerbaijan dengan mencetak kemenangan Grand Chelem yang…

Alex Rins memberikan pandangannya mengenai kecepatan luar biasa rekan setimnya Fabio Quartararo di MotoGP 2025….

Riccardo Ceccarelli merasakan atmosfer MotoGP di lintasan Misano dengan kekaguman terhadap penghargaan yang diberikan untuk…

Pemilihan presiden FIA dijadwalkan berlangsung pada 12 Desember di Uzbekistan, dengan Mohammed Ben Sulayem dan…