Ravel Entertainment akan menghadirkan konsep unik dalam rangka menuju puncak Hammersonic Festival satu dekade. Selain konser musik, acara ini akan menyertakan sesi coaching clinic dan talkshow dengan narasumber terkemuka di dunia musik global dan Indonesia. Band asal Australia, Thy Art Is Murder, akan menjadi bintang utama dalam acara ini. Mereka dijadwalkan akan tur ke Asia, termasuk Indonesia, pada bulan April – Mei 2025. Thy Art Is Murder dikenal dengan gaya musik agresif dan lirik yang berkisah tentang isu sosial dan politik. Penampilan mereka di Indonesia diharapkan menjadi momen bersejarah bagi para penggemar musik ekstrem di Tanah Air.
Hammersonic Convention dengan konsep “Exclusive Intimate Concert” akan diselenggarakan tanggal 4 Mei 2025 di Bali United Studio Jakarta. Acara ini tidak hanya menyajikan Thy Art Is Murder, tetapi juga akan menampilkan band lokal Revenge The Fate sebagai band pembuka. Jona Weinhoffen, mantan gitaris dari Bring Me The Horizon, akan memberikan penampilan spesial dengan membawakan lagu-lagu dari band sebelumnya dan I Killed The Prom Queen. Ia juga akan memberikan coaching guitar clinic serta berbagi pengalaman dari proses kreatif dalam pengerjaan album-album terkenal. Tim Distorsi dari band ST.Loco juga akan berbagi pengalaman serta tips & tricks bagaimana band mereka berhasil meraih penghargaan di industri musik Indonesia.
Tiket untuk acara ini akan mulai dijual tanggal 19 April 2025 dengan harga Pre-Sale Rp325.000 dan General Sale Rp385.000. Harga tersebut belum termasuk pajak hiburan dan biaya layanan. Untuk informasi lebih lanjut dan pembelian tiket, kunjungi website resmi di www.hammersonic.com atau pantau sosial media @ravelentertainment.