Survei yang dilakukan oleh Bank Indonesia (BI) pada bulan April 2025 menunjukkan bahwa keyakinan konsumen terhadap kondisi ekonomi tetap kuat, sebagaimana terlihat dari Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) yang mencapai angka optimis sebesar 121,7. Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi BI, Ramdan Denny Prakoso, mengungkapkan bahwa IKK bulan April 2025 ini mengalami kenaikan dari bulan sebelumnya yang sebesar 121,1. Keyakinan konsumen yang terjaga pada bulan April 2025 ini didukung oleh baiknya Indeks Kondisi Ekonomi Saat Ini (IKE) maupun Indeks Ekspektasi Konsumen (IEK).
IKE pada bulan April 2025 mencapai angka 113,7, meningkat dari bulan sebelumnya yang sebesar 110,6. Kenaikan ini disebabkan oleh peningkatan dari semua komponen pembentuk IKE, seperti Indeks Penghasilan Saat Ini (IPSI), Indeks Pembelian Barang Tahan Lama (IPDG), dan Indeks Ketersediaan Lapangan Kerja (IKLK) yang masing-masing mencapai angka 125,4, 113,9, dan 101,6. Sementara IEK tetap optimis pada angka 129,8, walaupun sedikit lebih rendah dari bulan sebelumnya yang sebesar 131,7. Hal ini menunjukkan bahwa ekspektasi konsumen terhadap kondisi ekonomi yang akan datang tetap positif.
Survei BI juga mencatat bahwa rata-rata proporsi pendapatan konsumen untuk konsumsi dan pembayaran cicilan/utang pada bulan April 2025 mengalami penurunan menjadi 74,8 persen dan 10,5 persen, lebih rendah dari bulan sebelumnya. Namun, proporsi pendapatan konsumen yang disimpan mengalami kenaikan menjadi 14,8 persen. Hal ini menunjukkan bahwa kondisi ekonomi dan keyakinan konsumen terjaga dengan positif pada bulan tersebut.
