Enea Bastianini, pembalap Red Bull KTM Tech 3 memperjuangkan peralihannya dari Ducati ke KTM di MotoGP. Di Grand Prix Inggris 2024, Bastianini meraih kemenangan mutlak dengan finis satu-dua. Namun, di Silverstone sembilan bulan kemudian, Bastianini menghadapi tantangan yang mengubah segalanya. Meskipun berpikir untuk pensiun saat balapan Minggu dengan selisih 54 detik dari pemenang, Bastianini tetap melanjutkan balapan untuk menghormati timnya. Meskipun mengalami masalah dengan motor yang tidak dapat diperbaiki, Bastianini merasa frustrasi dengan performa dan kondisi lintasan yang membuatnya merasa sebagai pembalap terburuk di trek. Ia berharap ada pertolongan dari KTM dalam hal ergonomi, elektronik, dan sasis untuk menyelesaikan masalah yang dihadapinya. Acosta yang berada di KTM juga merasakan frustrasi yang sama. KTM harus melakukan sesuatu untuk membantu pembalap mereka agar kembali ke performa terbaik mereka.
Bastianini: Pembalap Terburuk MotoGP 2021?

Read Also
Recommendation for You

Diogo Moreira berhasil mengamankan posisi terdepan di Aragon untuk balapan Moto2 Italia. Pembalap asal Brasil…

Marc Marquez berhasil memenangkan balapan MotoGP Italia setelah melawan lawan-lawannya dengan penuh ketegangan. Marquez harus…

Pedro Acosta, pembalap Red Bull KTM Factory Racing, mengekspresikan kesan hari pertama GP Italia di…

Sejak 2020, Mercedes belum meraih kejuaraan dunia pembalap Formula 1 dan bahkan klasemen konstruktor sejak…