Pornhub dan situs dewasa lainnya menghadapi ancaman sanksi karena dituduh tidak patuh pada peraturan yang bertujuan melindungi anak-anak dari konten pornografi. Beberapa situs seperti Stripchat, XNXX, dan XVideos sedang diselidiki karena tidak melakukan langkah yang memadai untuk mencegah akses anak-anak pada konten dewasa di platform mereka. Perlindungan anak-anak dari paparan pornografi adalah salah satu aspek penting yang diatur dalam Undang-Undang Layanan Digital (DSA) Uni Eropa yang mulai diberlakukan pada tahun 2022.
Menurut Komisi Eropa, platform online harus memprioritaskan hak dan kepentingan terbaik anak-anak dalam desain dan fungsi layanan mereka. Langkah-langkah yang efektif dan proporsional harus diambil untuk memastikan keamanan anak-anak saat online. Situs-situs yang diselidiki dituduh tidak menggunakan alat verifikasi usia yang memadai untuk mencegah akses anak-anak pada konten berbahaya.
Uni Eropa menyatakan bahwa ruang online seharusnya menjadi lingkungan yang aman bagi anak-anak untuk belajar dan berinteraksi secara online. Untuk itu, mereka telah menambahkan Pornhub, Stripchat, dan XVideos ke dalam kategori “platform online yang sangat besar” (VLOP) yang harus mematuhi standar yang lebih ketat, termasuk verifikasi usia, moderasi konten, dan transparansi di bawah DSA.
Stripchat, meskipun tidak lagi termasuk dalam VLOP, tetap diwajibkan untuk memberikan perlindungan tingkat tinggi terhadap anak-anak di bawah umur. Selain itu, Uni Eropa tengah mengembangkan aplikasi verifikasi usia yang dapat digunakan individu untuk membuktikan usia mereka di atas 18 tahun tanpa harus mengungkapkan informasi pribadi secara online. Aplikasi ini diharapkan akan tersedia pada musim panas ini.
