Pertimbangan Masa Depan Max Verstappen di Red Bull Racing
Spekulasi mengenai kemungkinan Max Verstappen beralih ke tim Mercedes pada 2026 terus menjadi topik hangat. Meskipun demikian, Red Bull Racing tetap tenang dan tidak tergesa-gesa menanggapi isu tersebut. Christian Horner, sebagai kepala tim, berbicara dengan yakin di Silverstone, menyatakan bahwa Red Bull saat ini tidak memiliki alasan apapun untuk mencari pengganti Verstappen, baik di McLaren maupun di tim lain.
Horner secara positif berbicara tentang kedua pembalap McLaren, Lando Norris dan Oscar Piastri, yang dianggapnya sebagai pembalap hebat yang saling mendorong dengan hubungan yang baik. Horner menepis kemungkinan Red Bull merekrut pembalap McLaren jika Verstappen meninggalkan tim, mengingat mobil Red Bull saat ini dianggap sebagai yang tercepat.
McLaren sendiri diyakini jauh lebih unggul dari Red Bull dalam hal kerjasama antar pembalap. CEO McLaren, Zak Brown, menegaskan bahwa kedua pembalapnya, Norris dan Piastri, sangat bahagia bersama tim dan tidak berencana meninggalkan tim dalam waktu dekat.
Meskipun demikian, pasar pembalap Formula 1 saat ini dipenuhi dengan pertanyaan mengenai masa depan Max Verstappen. Meski masih terikat kontrak hingga 2028, spekulasi terkait kemungkinan transfer Verstappen terus mencuat. Helmut Marko dan Horner sendiri mengklaim bahwa Verstappen tetap menjadi fokus utama Red Bull Racing dan diyakini akan tetap bersama tim hingga 2026.
Meski ada spekulasi mengenai George Russell sebagai pengganti potensial, Horner menegaskan bahwa Red Bull Racing saat ini fokus pada pembalapnya yang sudah ada, dengan Verstappen menyatakan bahwa ia ingin pensiun di Red Bull Racing. Dengan demikian, kendati isu-isu transfer terus beredar, matanya tetap tertuju pada langkah-langkah yang bisa diambil oleh Verstappen di masa mendatang.
