Trump: Cerita Tak Kenal Manusia & Tepuk Dada Rp2.300 T

Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, mengungkapkan bahwa ia sebelumnya tidak mengenal NVIDIA, perusahaan chip dengan valuasi sekitar 4 triliun dolar AS, hingga ia bertemu dengan CEO NVIDIA, Jensen Huang. Pada acara AI Summit di Washington, Trump mengakui pemahamannya yang terbatas tentang perusahaan tersebut sebelumnya, namun setelah mempelajari lebih lanjut dan berkenalan dengan Huang, pandangannya berubah. Dalam pidatonya, Trump merinci bagaimana ia awalnya meragukan keberadaan NVIDIA namun kemudian menghargai kontribusinya dalam dominasi pasar AI global.

Setelah berinteraksi dengan Jensen Huang dan memahami betapa pentingnya peran NVIDIA dalam teknologi AI, Trump mulai memberikan pujian pada Huang dan perusahaannya. Keputusan pemerintah AS untuk mencabut pembatasan ekspor chip AI NVIDIA ke China setelah pertemuan antara Trump dan Huang menunjukkan pengakuan terhadap peran NVIDIA dalam memimpin pasar teknologi AI. Huang, dengan kekayaan sebesar 2,3 triliun dolar AS, berhasil meyakinkan pemerintah AS mengenai pentingnya chip NVIDIA dalam standar AI global.

Dorongan pertumbuhan NVIDIA dalam beberapa tahun terakhir, khususnya dalam bidang AI, telah mencerminkan dominasinya dalam industri chip AI. Perusahaan ini tidak hanya diakui dalam pengembangan model AI, tetapi juga memainkan peran penting dalam geopolitik teknologi global, terutama dalam konteks ketegangan antara AS dan China terkait ekspor teknologi semikonduktor canggih. Keterlibatan Jensen Huang dalam membangun hubungan dengan pemerintah juga berdampak positif pada kinerja perusahaan dan meningkatkan posisinya sebagai pemimpin dalam industri AI.

Source link