Fabio Quartararo, pembalap Yamaha Factory Racing, telah menunjukkan kecepatan dan konsistensi dalam kualifikasi musim ini, dengan beberapa pole position yang mampu menantang Marc Marquez. Namun, meskipun kesuksesannya dalam satu putaran, Quartararo masih berjuang dalam balapan, hanya mampu mencatat satu podium musim ini di GP Spanyol. Faktor perbedaan mesin antara M1 Yamaha dan rivalnya, yang menggunakan mesin V4 empat silinder, diakui sebagai salah satu kendala yang dihadapi Quartararo.
Dengan rencana pengembangan mesin V4 baru Yamaha pada tahun 2025 atau 2026, Quartararo mendorong pabrikan untuk mempercepat proses tersebut. Meskipun demikian, pembalap asal Prancis tersebut juga meminta perbaikan lebih lanjut pada M1 saat ini, dengan menyoroti masalah cengkeraman dalam kondisi pengereman dan masuk tikungan. Quartararo, yang telah memperpanjang kontraknya dengan Yamaha, mengungkapkan rasa frustrasinya karena kesulitan untuk menyalip saat balapan, meskipun ia mampu start dari posisi terdepan beberapa kali.
Meski begitu, Quartararo tetap optimis bahwa mereka dapat menyelesaikan masalah yang dihadapi, mengisyaratkan bahwa Yamaha harus terus meningkatkan performa motor mereka. Dengan harapan bahwa upaya tersebut cukup untuk menjaga posisinya di tim, Quartararo bertekad untuk mengatasi tantangan yang dihadapinya di lintasan MotoGP.