Cuaca Indonesia diprediksi oleh Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) akan didominasi oleh cuaca cerah berawan hingga hujan lebat pada tanggal 17-18 Agustus. BMKG menginformasikan bahwa cuaca di Indonesia umumnya cerah berawan dengan potensi hujan lebat hingga akhir minggu ini. Masyarakat diimbau untuk waspada terhadap peningkatan intensitas hujan selama periode tersebut.
BMKG menjelaskan bahwa beberapa wilayah di Indonesia masih berpotensi mengalami pembentukan awan hujan yang signifikan karena faktor skala global, regional, dan lokal yang membuat atmosfer tetap labil. Ini dapat menyebabkan hujan dengan intensitas bervariasi, mulai dari ringan hingga lebat. Kemudian, indeks Dipole Mode yang negatif dan fenomena Madden-Julian Oscillation (MJO) juga diperkirakan akan memengaruhi cuaca di wilayah Indonesia.
Aktivitas atmosfer yang terjadi dipengaruhi oleh gelombang tropis seperti Gelombang Kelvin, Mixed Rossby-Gravity, dan Rossby Ekuatorial. Gelombang-gelombang ini dapat meningkatkan pembentukan awan hujan di beberapa wilayah Indonesia. BMKG juga mencantumkan daftar lengkap wilayah yang diprediksi akan mengalami hujan sedang, hujan lebat, dan angin kencang antara 15-18 Agustus.
Dengan demikian, masyarakat diharapkan dapat memperhatikan perkiraan cuaca untuk mempersiapkan diri terhadap potensi perubahan cuaca yang mungkin terjadi. Kondisi cuaca yang tidak menentu perlu diwaspadai dan diantisipasi dengan tepat agar dapat mengurangi dampak yang ditimbulkan. Semua informasi ini merupakan upaya BMKG untuk memberikan pemahaman yang lebih baik kepada masyarakat mengenai kondisi cuaca Indonesia yang sedang berlangsung.
