Tim yang luar biasa ini berhasil memperbaiki set-up motor pada setiap sesi, yang akhirnya berbuah prestasi. Tak hanya itu, pembalap BMW juga berperan penting, tidak hanya fokus pada balapan tetapi juga secara cepat menemukan solusi saat grip kendaraan terasa lebih rendah dari sebelumnya.
Pembalap Turki ini mengaku senang dengan penampilannya yang luar biasa selama akhir pekan, yang menghasilkan hat-trick lagi. Tim berhasil luar biasa dengan peningkatan yang konsisten setiap sesi. Meskipun menghadapi kendala grip yang lebih rendah, pembalap ini mampu menjaga ritme balapnya dengan baik.
Mengingat kesalahan di masa lalu di Magny-Cours, pembalap BMW ini berhati-hati dan berhasil mengamankan posisi terdepan sejak awal balapan, menghindari kesalahan seperti yang terjadi pada Balapan Superpole Race sebelumnya. Sementara itu, Jonathan Rea juga menunjukkan kualitasnya sebagai juara WSBK enam kali dengan kemampuannya naik ke posisi keempat dari posisi grid yang lebih rendah.
Toprak Razgatlioglu berhasil mempertahankan keunggulannya dari Nicolo Bulega, dengan Alex Lowes menguntit di belakang mereka. Sementara itu, Alvaro Bautista juga menunjukkan performa yang membaik setelah mengalami kecelakaan sebelumnya, berhasil mencapai posisi kesembilan setelah start dari posisi ke-14.
Pertarungan sengit terjadi antara Jonathan Rea, Danilo Petrucci, dan Alex Lowes, dengan posisi podium berubah-ubah di tiap lap. Akhirnya, Razgatlioglu berhasil mempertahankan posisi terdepan, diikuti oleh Nicolo Bulega dan Alex Lowes. Alvaro Bautista juga patut mendapat apresiasi setelah menyelesaikan lomba di posisi keempat.
Kemenangan ini semakin memperkuat posisi Toprak Razgatlioglu dalam perburuan gelar, dengan unggul 39 poin dari Nicolo Bulega. Ini menunjukkan performa yang luar biasa dari pembalap dan timnya dalam setiap sesi balapan.
