Prediksi Puncak Musim Kemarau 2025 dari BMKG: Apa yang Perlu Diketahui

Berita terbaru dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengungkapkan bahwa sebagian besar wilayah Indonesia akan memasuki musim kemarau, dengan sekitar 403 Zona Musim (ZOM) atau sekitar 57,7 persen wilayah berpotensi mengalami kondisi tersebut. Prediksi menunjukkan bahwa puncak musim kemarau tahun 2025 diperkirakan terjadi sekitar bulan Agustus dan berlangsung secara singkat pada sebagian wilayah.

Dalam prospek cuaca mingguan periode 16-22 Mei 2025, BMKG menyatakan bahwa musim kemarau diprediksi datang bersamaan atau lebih lambat dari biasanya di sebagian besar wilayah. Meskipun demikian, akumulasi curah hujan selama musim kemarau diperkirakan akan berada dalam kategori normal. Wilayah Nusa Tenggara diperkirakan akan menjadi wilayah yang paling awal mengalami musim kemarau.

BMKG menjelaskan bahwa sebagian besar wilayah Indonesia saat ini masih berada dalam fase peralihan musim atau pancaroba, yang ditandai dengan kontras suhu udara antara pagi dan siang hari. Peningkatan intensitas radiasi matahari dari pagi hingga siang hari diperkirakan akan meningkatkan potensi terbentuknya hujan dengan karakteristik tertentu di beberapa wilayah.

Beberapa faktor global seperti El Nino-Southern Oscillation (ENSO) dan Indian Ocean Dipole (IOD) saat ini berada dalam fase netral, yang memengaruhi kondisi iklim di Indonesia. Meskipun ada prediksi musim kemarau yang lebih pendek, suhu muka laut yang cenderung lebih hangat dari normal dapat mempengaruhi cuaca lokal di Indonesia.

Dalam rangkaian musim kemarau tahun 2025, sejumlah wilayah di Indonesia diperkirakan akan mengalami puncak kekeringan pada bulan Agustus. Meskipun sebagian besar wilayah diprediksi akan mengalami musim kemarau dengan sifat normal, ada juga wilayah yang diprediksi mengalami kondisi lebih basah atau lebih kering dari biasanya. Durasi musim kemarau juga diprediksi akan lebih pendek dari biasanya, kecuali di sebagian wilayah Sumatera dan Kalimantan yang mungkin mengalami musim kemarau lebih panjang.

Source link