Perjalanan Karier John Wall: Menelusuri Kisah Pensiunnya dari NBA

John Wall, pebasket Amerika Serikat, mengumumkan pensiun resminya dari NBA setelah berkarier selama 11 musim. Dengan rata-rata 18,7 poin, 8,9 assist, dan 4,2 rebound per pertandingan dalam total 647 laga musim reguler, Wall meninggalkan liga basket NBA dengan catatan prestasi yang cukup gemilang. Melalui sebuah video retrospektif berjudul “Retired but never done. Doing it the #WallWay” di akun media sosialnya, Wall menegaskan bahwa meski pensiun dari lapangan, dia masih akan terlibat dalam dunia bola basket.

Wall, yang dikenal sebagai salah satu point guard paling eksplosif di zamannya, dipilih oleh Washington Wizards sebagai pilihan pertama dalam NBA Draft 2010 setelah hanya bermain satu musim di Universitas Kentucky. Selama satu dekade bermain untuk Wizards (2010–2020), kemudian pindah ke Houston Rockets (2020–2022) dan Los Angeles Clippers (2022–2023).

Dengan lima gelar NBA All-Star dan penampilan di tim All-NBA Third Team pada musim 2016/2017, Wall memiliki beragam prestasi dan penghargaan di dunia basket. Namun, cederanya yang cukup serius termasuk cedera Achilles pada 2019, membuatnya sering absen dalam beberapa musim terakhir. Meskipun demikian, kontribusinya bagi Wizards tetap diingat, terutama dalam membawa tim tersebut ke Semifinal Wilayah Timur pada 2017.

Sebelum memasuki NBA, Wall sudah dikenal sebagai salah satu pemain terbaik saat masih bermain di SMA dan di Universitas Kentucky. Setelah Wall pensiun, hanya Paul George yang tersisa sebagai pemain aktif dari NBA Draft 2010. Meski berakhir dari NBA, Wall menyatakan bahwa dia tetap akan terlibat dalam dunia basket dan akan berjalan dengan percaya ke babak selanjutnya dalam kehidupannya pasca-pensiun.

Source link