Ikatan Motor Indonesia (IMI) menegaskan bahwa ajang balapan Bupati Paser Cup 2023, yang diwarnai insiden meninggalnya pembalap road race Andi Supriady di Paser, Kalimantan Timur, tidak termasuk dalam kalender ajang organisasi tersebut.
“Acara itu (Bupati Paser Cup 2023) acara balap kejuaraan daerah (kejurda) atau agenda klub, jadi tidak masuk acara atau agenda PP IMI. Yang masuk agenda IMI pusat hanya kejuaraan nasional,” kata Deputi Roda Dua IMI Eddy Saputra.
Ajang Bupati Paser Cup 2023 berlangsung di area Stadion Sadurengas, Kecamatan Tanah Grogot, Kabupaten Paser, Kalimantan Timur, Sabtu, dan menewaskan pembalap road race Andi Supriady. Andi tengah menguji coba lintasan di kelas bebek 2 tak 116 cc underbone open ketika hujan deras disertai angin kencang melanda lokasi balapan. Gerbang start-finish ambruk dan menimpa Andi, serta melukai pembalap lainnya yaitu Abdul Said yang saat ini masih mengalami perawatan intensif.
Eddy menjelaskan bahwa prosedur untuk mengatasi kondisi cuaca buruk sudah diatur dalam peraturan olahraga dan pimpinan lomba yang dapat mengambil keputusan teknis. PP IMI meminta pengurus provinsi (pengprov) untuk melakukan investigasi dengan pihak berwenang terkait dengan insiden yang terjadi di Bupati Paser Cup 2023.