Bupati Toba, Sumatera Utara, Poltak Sitorus, melihat pelaksanaan balap perahu cepat internasional F1 Powerboat, yang berlangsung pada tanggal 2-3 Maret 2024, memberikan dampak positif ganda bagi kawasan Danau Toba. Dampak tersebut terlihat dari peningkatan pariwisata dan dukungan bagi pelaku UMKM.
Menurut Poltak Sitorus, kegiatan F1 Powerboat yang digelar untuk kedua kalinya di Danau Toba merupakan ajang promosi yang sangat baik bagi kawasan tersebut di tingkat global. Salah satu tujuan dari kejuaraan ini adalah untuk meningkatkan kelas dan reputasi destinasi pariwisata di Danau Toba menjadi internasional.
Kegiatan internasional seperti ini diharapkan dapat meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan ke Danau Toba. Pada tahun 2022, terdapat 1 juta kunjungan wisatawan, dan pada tahun 2023, jumlah kunjungan meningkat 100% menjadi 2 juta kunjungan saat F1 Powerboat pertama kali digelar.
Poltak Sitorus juga menyebutkan bahwa kehadiran kejuaraan internasional ini akan meningkatkan perekonomian lokal, di mana setiap wisatawan yang menghabiskan uang sebesar Rp 500 ribu di Danau Toba akan menggerakkan uang sebesar Rp 1 triliun. Selain F1 Powerboat, acara juga mencakup Aquabike Indonesia Championship, Lomba Solu Bolon, dan penampilan band seperti Wali, Radja, dan Ada Band.
Deputi Bidang Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Kemenko Marves), Odo Manuhutu, menyatakan bahwa dampak dari pelaksanaan F1 Powerboat di Danau Toba tahun 2024 akan dirasakan oleh pemerintah daerah (pemda), yang akan menarik minat investor dan memberikan dampak positif bagi pembangunan daerah.
Survei yang dilakukan oleh Kemenko Marves menunjukkan bahwa pengeluaran wisatawan selama kegiatan F1 Powerboat tahun sebelumnya mencapai Rp 500 ribu, sementara wisatawan kelas atas dapat mengeluarkan minimal Rp 3 juta untuk berbelanja. Diperkirakan selama kegiatan F1 Powerboat dan beberapa tahun ke depan, perputaran uang di kawasan Danau Toba akan mencapai Rp 1,6 triliun.
Dengan adanya kegiatan F1 Powerboat ini, diharapkan memberikan kontribusi positif bagi ekonomi lokal dan meningkatkan daya tarik pariwisata di Danau Toba. Letaknya yang strategis dan keindahan alamnya menjadi daya tarik utama bagi wisatawan domestik maupun mancanegara untuk mengunjungi kawasan ini.
