Kepala Ekonom Bank Permata, Josua Pardede, menyatakan bahwa transformasi struktural merupakan kunci dalam meningkatkan pertumbuhan ekonomi di Indonesia menjadi lebih dari 5 persen setiap tahunnya. Menurut Josua, jika transformasi struktural berhasil dilakukan, maka potensi pertumbuhan ekonomi di atas 5 persen per tahun dapat tercapai. Pernyataan tersebut berkaitan dengan pertumbuhan ekonomi Indonesia yang mencapai 4,94 persen pada triwulan III 2023, seperti yang diumumkan oleh Badan Pusat Statistik (BPS) pada Senin (6/11).
Josua menjelaskan bahwa akselerasi transformasi struktural melibatkan perubahan struktur ekonomi tradisional yang memiliki produktivitas rendah menjadi struktur ekonomi dengan produktivitas tinggi. Hal ini sangat penting agar pertumbuhan ekonomi yang diinginkan dapat tercapai. Transformasi tersebut dapat dilakukan melalui penerapan teknologi modern, pembangunan infrastruktur, kebijakan yang mendukung, dan lain sebagainya.
Meskipun berbagai perbaikan sudah dilakukan secara domestik, Josua mengingatkan bahwa kondisi ekonomi dunia semakin terintegrasi, sehingga fenomena VUCA (Volatility, Uncertainty, Complexity, Ambiguity) sering terjadi. Oleh karena itu, pemerintah tidak hanya harus fokus pada pertumbuhan ekonomi, tetapi juga pada stabilitas. Josua menekankan bahwa untuk menghadapi fenomena VUCA, transformasi struktural harus dilakukan dengan cepat.
Selain itu, Josua juga menunjukkan bahwa Indonesia memiliki keuntungan dalam bentuk bonus demografi. Jika dipenuhi dengan tenaga kerja yang terdidik, hal ini akan memiliki dampak yang signifikan dalam percepatan pertumbuhan ekonomi. Namun, tantangan dalam transformasi struktural juga dihadapi secara domestik, terutama dalam mempertahankan keberlanjutan kebijakan. Josua menyoroti kecenderungan untuk mengambil kebijakan jangka pendek, padahal transformasi struktural memerlukan waktu yang lebih lama untuk memberikan fondasi yang kuat bagi pertumbuhan ekonomi di masa depan.
Tautan berikut juga memberikan informasi terkait pertumbuhan ekonomi Indonesia:
– BI: Ekonomi Indonesia kuat di tengah ketidakpastian global
– Airlangga: Pertumbuhan ekonomi RI lebih tinggi dibanding negara lain
– Pemerintah siapkan respons kebijakan untuk jaga pertumbuhan ekonomi
Sumber: ANTARA, Aloysius Lewokeda (Pewarta), Citro Atmoko (Editor)
Hak cipta © ANTARA 2023