Petenis nomor dua dunia, Aryna Sabalenka, akan menghadapi sahabatnya Paula Badosa dalam pertandingan untuk memperebutkan tempat di babak 32 besar French Open. Ini akan menjadi pertemuan ketujuh mereka, namun yang pertama kali terjadi di ajang Grand Slam.
Sabalenka menyatakan bahwa meskipun sulit menghadapi sahabat terbaiknya di tur, mereka dapat memisahkan lapangan dengan kehidupan pribadi. Sabalenka menikmati setiap pertandingan melawan Badosa dan menyebut bahwa persaingan di lapangan tetap profesional di antara para pemain top.
Dibandingkan dengan beberapa tahun lalu, hubungan antar petenis terlihat lebih hangat dan relatif damai. Tidak ada kontroversi besar atau perkelahian seperti yang pernah terjadi antara Serena Williams dan Maria Sharapova pada masa lalu. Saat ini, para petenis cenderung menjaga hubungan baik di luar lapangan meskipun bersaing ketat di lapangan.
Badosa diharapkan akan mendapat dukungan dari pacarnya, petenis top dunia Stefanos Tsitsipas, dalam pertandingan melawan Sabalenka. Meskipun Badosa telah kalah empat kali berturut-turut dari Sabalenka, dia tetap bersemangat dan siap bertarung dengan energi positif.
Semangat sportif dan hubungan yang profesional antar petenis seperti Sabalenka dan Badosa menunjukkan kedewasaan dan sikap yang positif dalam dunia tenis saat ini. Mereka siap menunjukkan kemampuan terbaiknya di lapangan tanpa terpengaruh oleh isu pribadi atau persaingan di luar arena pertandingan.
