Pengguna iPhone semakin sering mengeluh tentang iklan yang mengganggu di ponsel mereka, menyerupai pengalaman pengguna ponsel China sebelumnya. Beberapa pengguna iPhone baru-baru ini mengeluhkan iklan yang muncul dari aplikasi Apple Wallet yang mempromosikan film orisinal Apple “F1 the Movie”. Notifikasi penawaran diskon dan promosi film tersebut membuat sebagian pengguna merasa tersinggung. Meskipun film ini mendapat banyak pujian, pengguna iPhone lebih memilih untuk tidak terganggu dengan iklan yang muncul tanpa seizin mereka. Hal ini memancing keluhan dari sejumlah pengguna yang merasa tidak puas dengan paparan iklan di perangkat mereka.
Situasi ini memicu perbandingan dengan merek ponsel asal China yang terkenal dengan iklan agresif yang kerap muncul di aplikasi bawaan. Pabrikan ponsel China biasanya menggunakan iklan sebagai salah satu cara untuk monetisasi produk mereka. Namun, banyak pengguna merasa terganggu dengan frekuensi iklan yang tinggi dan berusaha untuk mematikannya. Beberapa produsen ponsel China, seperti Xiaomi, telah menyediakan opsi untuk menonaktifkan sebagian besar iklan dalam pembaruan terbaru sistem operasi mereka. Tindakan ini diambil sebagai respons terhadap keluhan pengguna atas paparan iklan yang berlebihan. Meskipun demikian, iklan tetap menjadi bagian dari pengalaman pengguna di berbagai aplikasi sistem yang sudah terpasang. Hal ini memicu semakin banyak permintaan dari pengguna untuk kontrol yang lebih baik terkait manajemen iklan pada ponsel mereka.
