BMKG mencatat bahwa fenomena embun upas telah terjadi sebanyak tiga kali di Dieng selama bulan Juli. Suhu yang tercatat mencapai minus 2 derajat Celcius di Dataran Tinggi Dieng, Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah pada Sabtu (19/7). Fenomena embun upas ini terjadi pada permukaan rumput di Kompleks Candi Arjuna, Desa Dieng Kulon, Kecamatan Batur, Banjarnegara. Menurut Kepala Stasiun Geofisika Banjarnegara, Hery Susanto Wibowo, fenomena ini termasuk ke dalam suhu ekstrem dan tidak jarang di wilayah tersebut. Kurangnya dokumentasi historis secara lengkap mengenai suhu ekstrem yang terjadi di Dieng disebabkan oleh terbatasnya akses Stasiun Geofisika Banjarnegara terhadap peralatan pemantauan suhu sejak tahun 2025. Meskipun demikian, BMKG memperkirakan bahwa puncak musim kemarau di wilayah Dieng akan terjadi pada bulan Juli-Agustus, sehingga potensi penurunan suhu lebih ekstrem masih berpotensi terjadi. Hal ini menimbulkan imbauan kepada masyarakat, terutama petani dan pelaku sektor wisata, untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap suhu dingin dan embun upas. Sri Utami, Kepala Unit Pelaksana Teknis Dieng, menyarankan agar wisatawan yang ingin menikmati fenomena embun beku di lokasi sekitar pukul 05.30 WIB. Dalam situasi seperti ini, ia menyarankan agar wisatawan memakai pakaian hangat dan memperhatikan asupan makanan dan minuman yang cukup agar tetap sehat selama pengunjungan.
Fenomena Embun Upas Dieng: Musim Panas Tiba!

Read Also
Recommendation for You
Antrean panjang terjadi di India ketika ribuan orang menyerbu untuk menjadi yang pertama membeli iPhone…
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) telah mengeluarkan peringatan mengenai potensi hujan dengan intensitas sedang…
Organisasi masyarakat sipil yang memperjuangkan hak-hak digital, Southeast Asia Freedom of Expression Network (SAFEnet), mengkritisi…
Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, telah mengungkapkan bahwa negosiasi divestasi platform media sosial TikTok dari…